Resume Perangkat Jaringan Repeater, Bridge, dan Network Interface Card (NIC)

REPEATER
Berbicara mengenai repeater, maka tidak akan jauh dari pokok bahasan jaringan. Repeater merupakan salah satu alat yang berguna pada jaringan komputer. Jaringan komputer memang cukup rumit untuk dipahami oleh orang awam. Jangankan berbari perangkat yang ada pada jaringan, fungsi dan cara kerja dari jaringan saja, pada dasarnya cukup rumit untuk dipelajari. Meskipun cukup rumit, namun kali ini, Kami akan mencoba untuk membagikan sedikit informasi mengenai salah satu alat jaringan yang bernama repeater.
Apakah repeater itu? Banyak sekali orang yang bertanya-tanya mengenai repeater beserta dengan kegunaan dari repeater. Repeater pada dasarnya berasal dari bahasa Inggris ‘repeat’ yang berarti pengulangan. Jika diartikan dari suku kata, maka repeater dapat diartikan sebagai pengulang kembali, ataupun jika disempurnakan dalam sebuah bahasa, maka repeater merupakan alat yang berguna untuk mengulang dan meneruskan kembali signal ke daerah sekitar perangkat ini.
Jika dikaji secara bahasa teknis, maka pengertian repeater adalah alat yang berguna untuk menguatkan signal. Dengan alat ini, signal yang lemah dapat ditingkatkan daya jangkaunya sehingga dapat digunakan untuk cakupan wilayah yang lebih luas.

Karakteristik Repeater :
1. Mempunyai kelemahan tidak dapat melakukan filter traffic jaringan.
2. Data yang masuk ke port repeater akan tersebar ke segmen-segmen jaringan LAN tanpa   memperhitungkan apakah data dibutuhkan atau tidak.

Cara Kerja Repeater :

Repeater pada umumnya diletakkan disuatu tempat ketinggian ,antennanyapun ditinggikan lagi yang biasanya diletakkan diatas tower sehingga jangkauan pancaran akan lebih jauh. Semakin tinggi letak repeater, maka akan lebih jauh pula daya jelajahnya. Seringnya repeater diletakkan disuatu lokasi yang  tinggi misalnya di puncak Gunung, atau Bukit , Antennanya pun  di instalasikan ditower yang cukup tinggi.
Memperkirakan jarak jangkau repeater, secara sangat sederhana adalah dengan melihat area dari lokasi tsb dengan mata kita, bila yang terlihat sangat luas, maka hampir dapat dipastikan, sejauh mata kita memandang, sampai sanalah  area yang dapat dicover oleh repeater itu, ( Line Of Sight ) Mengingat keterbatasan daya pandang, dapat saja coveragenya lebih jauh dari pandangan kita.
Peformance sebuah repeater dipengaruhi pula oleh ,daya pancar repeater, sensitivitas, serta sel;ektivitas dari repeater itu sendiri. Untuk meningkatkan  kekuatan pancaran, selain meletakkan repeater pada tempat yang tinggi, maka digunakan pula Antenna dengan penguatan ( gain ) yang besar.

  


BRIDGE 


Banyak organisasi/perusahaan yang memiliki lebih dari satu LAN dan berkeinginan untuk menghubungkan LAN-LAN nya itu. LAN dapat dihubungkan dengan perangkat yang disebut Bridge, Bridge adalah perangkat jaringan yang digunakan untuk memecah jaringan yang besar. Bridge bekerja pada layer data-link dari model OSI. Bridge bekerja dengan mengenali alamat MAC asal yang mentransmisi data ke jaringan dan secara otomatis membangun sebuah table internal

FUNGSI BRIDGE :

  •  Menghubungkan dua atau lebih LAN sehingga ia memiliki satu jaringan LAN luas dan lebih besar dari ketentuan konfigurasi LAN tanpa perlu menggunakan bridge. 

  •  Selain menghubungkan tipe jaringan LAN yang sama dan membuat satu jaringan LAN yang lebih luas, bridge juga bisa menghubungkan dua atau lebih jaringan LAN yang memiliki tipe yang berbeda. 

  • Bridge juga mampu berfungsi ganda selain sebagai jembatan, ia juga bisa digunakan sebagai penghala atau router. Penggunaan bridge pada jaringan sebagai router ini hana bisa digunakan pada jaringan yang luas. Hal semacam ini disebut dengan bridge-router  

Karakteristik Bridge:

  •  Bridge dapat mengontrol broadcast pada jaringan yang terkoneksi melalui dirinya. 

  •  Seperti halnya fungsi switch, Bridge juga dapat mempelajari paket frame yang diterima dan alamat MAC tujuan untuk melakukan transmisi data/paket. 

  •  Bridge dapat membantu membuat segmen jaringan luas menjadi lebih kecil agar mudah di monitor. 

  •  Bridge juga dapat melakukan routing. 

Cara kerja Bridge:

Bridge, juga dikenal sebagai switch layer 2, dari perngertiannya bridge adalah perangkat keras yang digunakan untuk membuat koneksi antara dua jaringan komputer yang terpisah atau untuk membagi satu jaringan menjadi dua. Kedua jaringan komputer ini biasanya menggunakan protokol yang sama; Ethernet adalah contoh dari protokol ini. Fungsi Bridge ini tidak terbatas pada Personal Komputer (PC), printer, router, switch dan hub. Perangkat yang terhubung ke jaringan melalui kartu adapter Ethernet memiliki apa yang dikenal sebagai alamat Media Access Control (MAC), juga disebut alamat fisik dari perangkat keras. Inilah yang secara unik mengidentifikasi perangkat untuk alamat yang kemudian dapat menentukan mana jaringan perangkat sedang terhubung.
Fungsi Bridge terutama untuk meneruskan data berdasarkan alamat MAC dari perangkat pengirim dan penerima. Operasi ini membantu untuk menghilangkan apa yang dikenal sebagai collision domain. Salah satu cara untuk mendefinisikan sebuah collision domain adalah jaringan di mana satu perangkat, juga disebut simpul, memaksa semua alat lain untuk menerima ketika sedang mengirim paket data. Definisi lain menyatakan bahwa domain tabrakan terjadi ketika dua atau lebih perangkat mencoba untuk mengirimkan informasi pada saat yang sama persis. Jaringan menjalankan Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection (CSMA / CD) harus, secara teori, dilindungi dari tabrakan yang terjadi, tetapi CSMA/CD ini bisa saja gagal.



  

NETWORK INTERFACE CARD

NIC atau Network Interface Card biasanya dipasang pada slot kartu ekspansi pada motherboard, dan NIC (Network Interface Card ) menggunakan port RJ-45 untuk menghubungkan ke jaringan komputer. Setelah anda memasang NIC (Network Interface Card). istilah NIC (Network Interface Card) atau LAN Card atau Etherned Card merupakan perangkat yang menyediakan media untuk menghubungkan antar komputer. Kebanyakan Kartu Jaringan berjenis kartu internal, yaitu kartu jaringan yang di pasang pada slot ekspansi di dalam komputer.


Network Interface Card (NIC) / Kartu Jaringan memiliki dua fungsi utama , yaitu:

  •  Peranti yang menyambungkan kabel jaringan dengan komputer. 
  • Peranti yang menyediakan pengalamatan secara fisik. Artinya kartu jaringan memiliki kode tertentu yang unik


Komentar